PONDOK PESANTREN KAUMAN LASEM: BEASISWA UNIVERSITAS AL-AHGAFF REPUBLIK YAMAN

ponpeskauman.blogspot.comPONDOK PESANTREN KAUMAN LASEM: BEASISWA UNIVERSITAS AL-AHGAFF REPUBLIK YAMAN: LIHAT DI LINK BEASISWA AL AHGAFF YAMAN TAHUN 2012

HISTORY OF YASTARIN

SEJARAH YASTARIN

A. Kondisi Umum Yayasan Tamrinussibyan   Sumbersari Kayen Pati

1. Letak Geografis

Yayasan Tamrinussibyan yang berada di desa Sumbersari Kecamatan Kayen Kabupaten Pati terletak di wilayah Pati Bagian selatan. Jika ditempuh perjalanan mencapai jarak kurang lebih 20 km kearah selatan dari kota Pati tepatnya di Jln. Raya Kayen - Sumbersari km 2 Desa Sumbersari.

Secara geografis desa Sumbersari letak berdirinya Yayasan Tamrinussibyan adalah sebagai berikut : 

• Sebelah utara berdekatan dengan dukuh Karanggempol Desa Kayen Kecamatan Kayen Kabupaten Pati
• Sebelah timur berdekatan dengan Desa Jatiroto dan Desa Brati yang keduanya ada di dareah Kecamatan Kayen Kabupaten Pati
• Sebelah selatan berdekatan dengan pegunungan Kendeng / Pegunungan Kapur Kecamatan Kayen Kabupaten Pati
• Sebelah barat berdekatan dengan Desa Slungkep Kecamatan Kayen Kabupaten Pati

 2. Sejarah singkat Yayasan Tamrinussibyan
Yayasan Tamrinussibyan Sumbersari adalah suatu yayasan yang bergerak dalam dunia pendidikan islam yang terletak di Desa Sumbersari Kecamatan Kayen Kabupaten Pati.
Dalam catatan sejarah berdirinya madrasah ini tidak berjalan mulus, tetapi mengalami stagnasi dana hambatan yang mengganggu proses berdirinya madrasah, seperti masa perkembangan awal, sarana yang memadai untuk menampung para siswa sebagaimana layaknya pendidikan formal belum memiliki dan sering berpindah-pindah karena terbatasnya ruang belajar yang tidak mampu menampung siswa.

• Tngkat MI ( Madrasah Ibtidaiyah )

Pada mulanya pembelajaran dimulai dalam bentuk kelompok yang tanpa mengenal kelas itupun ruangannya berada dirumah tokoh yang mendirikannya yaitu H. Asrori atau terkenal dengan nama H. Abu Bakar yang rumahnya terletak di komplek Masjid Desa Sumbersari . Pada Tanggal 29 Desember 1959, karena minat masyarakat semakin banyak untuk mengikuti pembelajaran tersebut, maka oleh beliau H. Abu Bakar bersama tokoh masyarakat  mendirikan sebuah gedung Madrasah yeng berada di tanah area miliknya yang terpisah dengan rumahnya yaitu dekat dengan perempatan jalan Desa Sumbersari, Madrasah tersebut oleh masyarakat dinamakan Sekolah Arab dikarenakan matapelajaran di dominasi pendidikan islami. Tahun demi tahun pembelajaran berjalan dengan lancar dan banyak mengalami perubahan dalam mata pelajaran karena disetarakan dengan pendidikan dasar islami atau Madrasah Ibtidaiyah sehingga mendapat pengakuan dari Ka Kandepag pada tahun 1985 dan mendapat SK pendirian dengan nomor WK/5c/4297/pgm/MI1985. Pada tanggal 15 Januari 1996 mendapat SK DI AKUI dan sekarang TERAKREDITASI.
Jumlah Murid pada awalnya berjumlah 12 siswa, sekarang 250 siswa tingkat MI
Adapun Kepala Sekolah yang pernah menjabat di Madrasah Ibtidaiyah adalah :
      - Asyhari                            Tahun 1959 - 1984
      - Samingun, A.Ma.            Tahun 1984 - 2008
      - Ali Muhtarom, S.Pd.I      Tahun 2008 sampai sekarang

•  Tingkat RA ( Raodlotul Athfal )

  Seiring berjalannya pendidikan Madrasah Ibtidaiyah pada tahun 1992 berdirilah pendikan pra sekolah atau RA untuk pendidikan anak usia dini yang masih satu atap dengan MI . Berdirinya RA ini atas inisiatif Ibu Shofiyatun cucu dari Simbah H. Abu Bakar ( putri dari KH. Mahmud menatu H. Abu Bakar). Dari sejak berdiri sampai sekarang RA masih dibawah kepemimpinan Ibu Shofiyatun.

• Tingkat Tsanawiyah ( Madrasah Tsanawiyah )

Berdirinya Madrasah Tsanawiyah dilatar belakangi oleh banyaknya keinginan para wali murid serta masyarakat sumbersari pada umumnya yang disebabkan karena banyaknya jumlah alumni Madrsah Ibtidaityah yang meneruskan kejenjang sekolah menengah berikutnya keberbagai daerah.

Hal ini menjadi pemikiran yang mendalam oleh para guru saat itu alangkah baiknya memang kalau bisa lembaga yang bernaung dengan nama Yayasan Tamrinussibyan ini punya MTs sendiri, sehingga bisa menampung para keluaran atau alumni murid MI yang pada waktu itu MI Tamrinussibyan jumlah muridnya terhitung lumayan banyak karena berdasarkan survey termasuk peringkat ke dua se kecamatan kayen dtinjau dari jumlah siswanya dari 15 MI yang ada dikecamatan Kayen, hal ini berdasar pada data yang ada di  Depag saat itu ataupun di Dinas Pendidikan Kecamatan Kayen.

   MTs Tamrinussibyan berdiri pada tanggal 20 Juli 1992 yang dipelopori oleh Bpk Ismahun, Asyhari dan tokoh lain yang terkait. Adapun siswa yang diterima pertama kali untuk kelas satu berjmlah 42 siswa. MTs Tamrinussibyan mengajukan ijin pendirian dan operasional secara resmi pada tahun 1992 dan mendapatkan SK Pendirian dengan No: Wk/005/2865/93. Pada tanggal 20 Juli 1993 mendapatkan status terdaftar SK No:Wk/5.c/PP.003.1/3420/1994. Tanggal 24 Nopember 1994.Status diakui SK No : Kw.11.4/4/PP.03.2/624.18.49/2005 Tanggal 18 April 2005. Sampai sekarang kapasitas kelas menjadi 4 (empat) lokal untuk 3 kelas dengan jmlah 112 siswa.

Adapun yang pernah menjabat sebagai kepala sekolah di MTs. Tamrinussibyan Sumbersari Kayen Pati adalah : 
- Ismahun    tahun 1992 - 1993
- Abdul Malik, BA. tahun 1993-2008
- Periode 2008 - sekarang masih dijabat oleh Ismahun, S.Pd.I

B. Berdirinya Yayasan Tamrinussibyan ( YASTARIN )

Dengan adanya ketiga lembaga pendidikan tersebut yaitu RA, MI dan MTs. yang notabene masih bernaung dibawah satu kepengurusan maka para pengurus sepakat untuk mendirikan yayasan  yaitu Yayasan Pendidikan Islam Tamrinussibyan ( YPIT) pada tahun 1992 dengan Akte Notaris nomor 15. Nama Yayasan tersebut digunakan atas inisiatif menantu H. Abu Bakar yaitu KH. Mahmud yang sampai sekarang sebagai Penasehat Yayasan. Adapun Yayasan ini barjalan dibawah kepemimpinan Bpk. Hernadi sampai sekarang. Dari nama YPIT beriring dengan munculnya kegiatan extrakurikuler Marchingband maka YPIT yang kepanjangan dari Yayasan Pendidikan Islam Tamrinussibyan diperpendek namanya untuk mempermudah penyebutan dengan nama YASTARIN.

---